Wednesday 29 February 2012

Keuntungan Jaringan Router

(Keuntungan Menggunakan Router dalam Jaringan) – ROUTER adalah suatu alat pada dunia komputer yang berguna untuk membelokkan data dari suatu sistem jaringan ke sistem yang lain. Logikanya sebuah sistem jaringan tidak dapat berpindah ke sistem yang lain. Exp Sis A. Menggunakan IP 192.168.1.1 dan Sis B. Menggunakan IP 192.168.2.1 Maka Kompi yang menggunakan Sis A tidak dapat melakukan komunikasi dengan Sis B tanpa Router.

Keuntungan yang didapatkan dengan menggunakan router pada jaringan adalah:

  1. Isolasi trafik broadcast. Kemampuan ini memperkecil beban jaringan karena trafik jenis ini dapat diisolasikan pada sebuah LAN saja.
  2. Fleksibilitas. Router dapat digunakan pada topologi jaringan apapun dan tidak peka terhadap masalah kelambatan waktu.
  3. Pengaturan prioritas. Router dapat mengimplementasikan mekanisme pengaturan prioritas antar protokol.
  4. Pengaturan konfigurasi. Router umumnya dapat lebih dikonfigurasi daripada bridge.
Isolasi masalah. Router membentuk penghalang antar LAN dan memungkinkan masalah yang terjadi diisolasi pada LAN tersebut.
Pemilihan jalur. Router umumnya lebih cerdas daripada bridge dan dapat menentukan jalur optimal antar dua sistem.

Tuesday 28 February 2012

Jaringan Wirless pada Win XP

Jaringan nirkabel sangat membantu karena jaringan wireless ini membantu Anda menggunakan komputer dan terhubung ke Internet di manapun, di rumah Anda atau di kantor. Namun, kebanyakan jaringan nirkabel menggunakan router nirkabel, yang lumayan mahal. Jika Anda memiliki lebih dari satu komputer, Anda dapat mengkonfigurasi jaringan nirkabel tanpa membeli router nirkabel dan dapatlah kita sedikit menghemat biaya.
Dalam sebuah jaringan nirkabel tradisional, sebuah router nirkabel bertindak sebagai base station, mirip dengan stasiun pangkalan untuk telepon tanpa kabel. Semua komunikasi nirkabel melalui router nirkabel, yang memungkinkan komputer terdekat untuk terhubung ke Internet atau terhubung satu sama lain. jadi dalam hal ini, sebuah komputer dengan wireless cardnya di sulap manjadi router, istilahnya jadi pemancar seperti layaknya router biasa.
Gambaran koneksi antara komputer melalui router
Jaringan nirkabel ad hoc lebih cara kerjanya seperti walkie-talkie, karena komputer berkomunikasi langsung dengan satu sama lain. Dengan mengaktifkan Internet Connection Sharing pada salah satu komputer, Anda dapat berbagi akses internet.
Jaringan ad-hoc antara 2 komputer atau lebih
jaringan ad hoc tampaknya merupakan alternatif lain tanpa menggunakan router nirkabel, tetapi memiliki beberapa kelemahan:
• Jika komputer yang terhubung ke internet ditutup, semua komputer yang merupakan bagian dari jaringan ad hoc kehilangan akses Internet mereka.
• Untuk menghubungkan ke Internet, komputer harus memiliki sambungan jaringan kabel.
Untuk menghubungkan komputer Anda ke Internet menggunakan jaringan ad hoc nirkabel, ikuti langkah-langkah berikut:
  1. Aktifkan Internet Connection Sharing pada komputer yang tersambung ke Internet. Anda dapat melewatkan langkah ini jika Anda tidak perlu mengakses Web.
  2. Set up ad hoc jaringan nirkabel pada komputer yang tersambung ke Internet.
  3. Tambahkan komputer Anda yang lain ke jaringan nirkabel.

Cara mengaktifkan Internet Connection Sharing

Pada jaringan dengan router nirkabel, router memiliki tugas penting dalam komunikasi antara komputer pada jaringan rumah Anda ke Internet. Pada jaringan ad hoc, Anda harus menetapkan salah satu komputer untuk menggantikan tugas ini. Komputer yang Anda pilih harus memiliki koneksi ke Internet, dan harus ditinggalkan di setiap kali Anda ingin menggunakan komputer Anda yang lain. Akan tetapi jika ingin menghubungkan antara 2 laptop yang memiliki koneksi wireless atau nirkabel, koneksi ke internet yah ngga perlu.
Cara mengatur komputer pertama
Untuk mengatur jaringan nirkabel ad hoc yang memungkinkan komputer untuk berbagi koneksi internet tanpa router
  1. Jika diperlukan, pasanglah adapter jaringan nirkabel disetiap komputer.
  2. Klik Start, dan kemudian klik Control Panel.
Cara masuk ke kontrol panel windows xp
3. Di bawah Pilih kategori, klik Sambungan Jaringan dan Internet.

4. Dibawah ikon kontrol panel, klik Network Connections.

5. Klik kanan koneksi jaringan nirkabel Anda, kemudian klik Properties.

6. Dalam Jaringan Koneksi Nirkabel kotak dialog Properties, klik tab Wireless Networks.

7. Pada tab Jaringan Nirkabel, di bawah jaringan yang dipilih, klik Tambah.

8. Dalam kotak dialog “Wireless network properties” pada tab “Association” masukin nama jaringan ad hoc anda yg disuka dalam kotak “Network name (SSID)” seperti dalam langkah no.10, kali ini kita namakan saja MyHomeNetwork.
9. Perhatikan jangan conteng kotak dialog “The key is provided for me automatically” dan conteng kotak dialog “This is a computer-to-computer (ad hoc) network”.
10. Buat password 13 digit dan ketikan di kedua kotak “Network key” dan “Confirm Network Key”. Untuk keamanan terbaik, masukin kombinasi termasuk huruf, angka, dan tanda baca. Lalu klik OK.

11. Klik OK lagi untuk menyimpan perubahan Anda.

Cara mengatur komputer tambahan / client

Jika komputer yang akan digunakan untuk koneksi ke komputer tadi belum ada adapter wireless atau nirkabel, pasanglah adapter agar bisa menggunakan jaringan wireless atau nirkabel. Windows akan otomatis mendeteksi jaringan yang telah kita buat tadi.

Sekarang caranya menghubungkan komputer Anda ke jaringan nirkabel Anda
Catatan: Langkah-langkah ini berlaku hanya jika Anda menggunakan Windows XP Service Pack 2 (SP2). Jika Anda belum menginstall SP2, kunjungi Microsoft Update untuk menginstalnya sebelum terhubung ke jaringan ad hoc.
1. Klik kanan ikon “Wireless Network” di sudut layar kanan monitor anda, lalu klik “View Available Wireless Networks.”

2. Muncul jendela “Wireless Network Connection” dan menampilkan jaringan nirkabel anda yang terdaftar dengan SSID yang anda pilih tadi, Jika anda tidak dapat melihat SSID anda, klik “Refresh Network List” disudut kiri atas. Klik jaringan anda, lalu klik “Connect” disudut kanan bawah.

3. Windows xp akan meminta anda memasukkan kata kunci, masukkan kata kunci ke kotak “Network key” dan “Confirm network key”, laku klik “Connect”.

Windows xp akan melakukan koneksi ke komputer yang telah kita setting jadi server tadi, setelah terhubung dapatlah anda menutup jendela “Wireless Network Connection “. Untuk melakukan koneksi dengan komputer yang lainnya, ikuti langkah2 tadi diatas. Langkah2 ini juga bisa diterapkan untuk melakukan koneksi antara dua laptop yang ada wifi atau wireless network tanpa memakai router. dan berbagi file atau apa saja.

Monday 27 February 2012

Setting PC Router dengan XP

Langkah-langkah untuk membuat PC Router menggunakan Windows XP :
1. Rancanglah Topologi Jaringan
2. Sediakan sebuah PC sebagai Router, minimal 2 PC sebagai client, sediakan switch atau Hub jika anda ingin menggunakannya, namun dalam percobaan ini kita tidak menggunakannya, dua Ethernet Card, dan 2 Kabel UTP beserta konektor RJ-45 secukupnya.
3. Pasanglah Ethernet Card tersebut pada PC Router, Pasangkan juga Kabel UTP dengan konektor RJ-45 kemudian cobalah apakah kabel tersebut bisa atau tidak, jika tidak ulangi sekali lagi, jika ya pasangkanlah kabel tersebut pada Ethernet card dari PC Router ke PC Client, kemudian nyalakanlah computer anda, pastikan bahwa OS anda adalah Windows XP
4. atlanta appliance repair . Konfigurasilah IP anda sesuai dengan topologi yang telah anda buat sedemikian rupa, namun ada 2 hal yang perlu anda ketahui :a. Anda bisa melakukan settingan satu gateway saja pada PC Router dimana gateway tersebut tidak boleh salah satu dari IP Router yang telah anda setting, untuk gateway client merupakan IP dari Lan Router yang terkoneksi langsung ke PC Client tersebut dimana IP Client harus 1 jaringan terhadap Router yang terkoneksi langsung oleh kabel penghubung.b. Anda bisa melakukan settingan dua gateway juga pada PC Router dimana gateway LAN A (misalkan ada 2 LAN yaitu A dan B) merupakan IP dari LAN B dan begitu sebaliknya, untuk gateway PC Client merupakan IP dari Lan Router yang terkoneksi langsung ke PC Client tersebut dimana IP Client harus 1 jaringan terhadap Router yang terkoneksi langsung oleh kabel penghubung.
5. Pilih menu -> run -> regedit, pada regedit pilih HKEY_LOCAL_MACHINE ->SYSTEM -> current control set -> services -> tcpip -> parameters kemudian pilihlah IPEnableRouter, klik dua kali ubahlah nilai value datanya menjadi 1, kemudian restartlah PC Router anda.6. Setelah melakukan IP Enable Router pada registry editor pada windows, lalu restartlah komputer (PC Router).
7. Setelah melakukan restart, sekarang kita akan mencoba untuk melakukan ping pada computer client.Pertama kita akan melakukan pinging pada client 1, dengan mengetikkan perintah ping 192.168.1.100 pada commanprompt, apabila sudah berhasil berarti koneksi untuk client 1 sudah bisa berjalan.Kedua kita akan melakukan pinging pada client 2, dengan mengetikkan perintah ping 128.10.1.100 pada coomandprompt, dan apabilasudah berhasil,maka koneksi untuk client 2 sudah bisa berjalan.
8. Setelah semua langkah tersebut dilakukan, maka kita akan mencoba melakukan sharing file pada jaringan yang telah kita buat.
9. Jika sharing file telah berhasil, berarti kita telah berhasil membuat PC Router dengan menggunakan Windows XP.
10. Selamat mencoba. Sekian dan terimakasih.

Saturday 25 February 2012

Memulai menggunakan Microtik

Dengan menggunakan komputer yang cukup minim spesifikasinya, misal Pentium I , hard disk 1-2 GB, memory 64 MB, tanpa mouse, keyboard ataupun monitor, kalau Mikrotik sudah jalan, kita hanya butuh mose, keyboard dan monitor sewaktu instalasi saja. jadi kita sudah bisa membuat router dengan dana minim, daripada kita membeli peralatan router yang bisa jutaan rupiah mahalnya. Mari kita mulai melakukan instalasi, sebelumnya anda harus memiliki file Mikrotik yang dapat didownload dari situsnya www.mikrotik.co.id. Cara membuat router menggunakan mikrotik adalah sebagai berikut :
Sebelum melakukan instalasi pastikan komputer yang akan diinstall Mikrotik OS mempunyai 2 Lan Card, untuk spesifikasi hardware yang akan digunakan, anda bisa melihat rujukannya di http://mikrotik.com

– * booting dari CD ROM

Pilih paket-paket yang akan dipilih, untuk kebutuhan Router+Proxy+Bandwidth Management, sebaiknya anda pilih :

– System

– DHCP

– Advanced Tols

– Routing

– Routing Test

– Security

– Synchronous

– Web Proxy

– Web Proxy Test


Setelah memilih paket-paket yang dibutuhkan tekan tombol “ i “ untuk mulai instalasi.


- Akan muncul tulisan “Do you want to keep...............”, pilih n (no)

- Kemudian “Continue.....” , pilih y (yes)

Mulailah membuat partisi dan memformat hard disk, setelah instalasi paket-paket yang tadi dipilih.

Setelah selesai, Mikrotik minta di reboot dengan menekan enter.

Setelah booting, muncul perintah untuk melakukan pengecekan hard disk, anda bisa pilih yes atau no, pilih no juga tidak mengapa jika anda yakin hard disk bebas dari bad sector.


Anda diminta untuk login, ketikkan admin pada :

Mikrotik Login: admin

untuk mengisikan password tekan enter saja, karena password masih kosong pada instalasi baru


– Dou you want to see...................., pilih no, untuk mempercepat proses, akan muncul konsole Mikrotik, yaitu :


[admin@Mikrotik] >

Untuk merubah nama mesin Mikrotik ini, ketik :

[admin@Mikrotik] > system identity set name=mywifi

Lalu konsole berubah menjadi :

[admin@mywifi] >

Merubah password mesin Mikrotik, ketikkan password =

[admin@mywifi] > password

old password (ketikkan kosong, jika sebelumnya anda belum mengeset password

new password : ............................(ketikkan password yg baru)

retype new password :................ (masukkan sekali lagi passwordnya)

Untuk mematikan Mikrotik cukup kita ketikkan sbb

[admin@mywifi] > system shutdown

[admin@mywifi] > system reboot (untuk merestart nya)

[admin@mywifi] > system reset (untuk mereset konfigurasi yang sudah kita buat sebelumnya)

Perintah-perintah diatas harus dilakukan pada direktori admin.


Setelah itu anda perlu mengaktifkan kedua LAN Card yang terpasang, dengan contoh perintah di bawah ini :

[admin@mywifi] > interface ethernet enable ether1

[admin@mywifi] > interface ethernet enable ether2

Jika muncul tanda kesalahan, ada dua alasan:

pertama : Ada kemungkinan LAN Card yang terpasang, rusak

kedua : Driver dari LAN Card belum disupport oleh Mikrotik

Untuk Melihat kedua LAN Card yang terpasang(apakah sudah komplit dua), ketikkan .............

[admin@mywifi] > ip address

[admin@mywifi] ip address > interface print (atau perintah tersebut bisa disingkat menjadi " in pr " )

Lalu tampillah kedua LAN Card, perhatikan konsole diatas menandakan kita sudah berada pada direktori ip address


Berdasar tampilan monitor Mikrotik LAN Card pertama bernama "ether1" dimana ether1 ini nantinya terkoneksi ke IP Public/Internet sedang LAN Card kedua bernama "ether2" ini terkoneksi ke IP Local/LAN Lokal, kemudian kita memberi ip address pada masing-masing LAN Card, dengan perintah/command sebagai berikut :

[admin@mywifi] > ip address

[admin@mywifi] ip address > add interface=ether1 address=172.16.0.254/24

[admin@mywifi] ip address > add interface=ether2 address=192.168.1.254/24

Untuk mengetahui hasilnya ketikkan:
[admin@mywifi] ip address > print

Lihat hasilnya pada gambar diatas. untuk naik ke direktori yang lebih tinggi ketikkan titik dua " .. " , atau " / " ke direktori admin, yang merupakan direktori tertinggi.

Lalu kita mengisi ip address gateway dari LAN Card yang pertama, yakni dimana kita mendapat akses internet

[admin@mywifi] > ip route add gateway=192.168.1.1

Selanjutnya kita mengisi ip address DNS, isikan sesuai rekomendasi dari ISP anda, misalnya :

[admin@mywifi] > ip dns set primary-dns=202.134.1.7

admin@mywifi] > ip dns set secondary-dns=202.134.0.155


Agar semua komputer client dalam LAN bisa lebih cepat browsing internet dengan cukup mengambil cache DNS pada router Mikrotik, jadi komputer client tidak berlu jauh-jauh meresolve DNS pada Server DNS ISP, maka Router Mikrotik perlu diset agar bisa melakukan penyimpanan cache DNS

[admin@mywifi] > ip dns set allow-remote-request=yes

Tapi semua komputer client, pada setting IP Address nya diisi kolom DNS primary, dengan IP Address nya Router Mikrotik, untuk secondary DNS nya biarkan saja kosong. Perhatikan pula gambar diatas apabila kita salah dalam mengetikkan perintah, maka akan muncul peringatan

"no such argument".


Selanjutnya kita mengeset agar mesin Mikrotik kita bisa menjadi router

[admin@mywifi] > ip firewall nat

[admin@mywifi] ip firewall nat> add chain=srcnat arc-address=192.168.1.0/24 out-interface=ether1 action=masquerade

Kita lihat hasilnya

[admin@mywifi] ip firewall nat> print

Lihat hasilnya pada monitor anda. untuk naik ke direktori yang lebih tinggi ketikkan titik dua " .. " , atau " / " ke direktori admin, yang merupakan direktori tertinggi.

Lalu kita mengisi ip address gateway dari LAN Card yang pertama, yakni dimana kita mendapat akses internet

[admin@mywifi] > ip route add gateway=192.168.1.1

Selanjutnya kita mengisi ip address DNS, isikan sesuai rekomendasi dari ISP anda,

[admin@mywifi] > ip dns set primary-dns=202.134.1.7

[admin@mywifi] > ip dns set secondary-dns=202.134.0.155

Agar semua komputer client dalam LAN bisa lebih cepat browsing internet dengan cukup mengambil cache DNS pada router Mikrotik, jadi komputer client tidak berlu jauh-jauh meresolve DNS pada Server DNS ISP, maka Router Mikrotik perlu diset agar bisa melakukan penyimpanan cache DNS

[admin@mywifi] > ip dns set allow-remote-request=yes

Tapi semua komputer client, pada setting IP Address nya diisi kolom DNS primary, dengan IP Address nya Router Mikrotik, untuk secondary DNS nya biarkan saja kosong. Perhatikan pula gambar diatas apabila kita salah dalam mengetikkan perintah, maka akan muncul peringatan

"no such argument".

Selanjutnya kita mengeset agar mesin Mikrotik kita bisa menjadi router

[admin@mywifi] > ip firewall nat

[admin@mywifi] ip firewall nat> add chain=srcnat arc-address=192.168.1.0/24 out-interface=ether1 action=masquerade

Kita lihat hasilnya

[admin@mywifi] ip firewall nat> print


Nah pada tahap awal ini kita sudah bisa membuat Router Mikrotik, guna mengetahui hasilnya kita melakukan test ping( untuk perintah "ping" ini harus dilakukan pada direktori tertinggi yakni di direktori "admin") ke komputer client dari router Mikrotik kita, ketika muncul dalam proses ping tersebut ada kata-kata "ping time out" atau "host unreachable" maka kita tidak berhasil untuk koneksi, coba teliti kembali pada setting Mikrotik atau teliti pula konfigurasi ip address pada komputer client, kemudian coba pula ping ke alamat internet dari komputer client atau browsing dari komputer client, jika berhasil maka berhasil pula tugas kita membuat Router Mikrotik.

Friday 24 February 2012

Setting Jaringan Modem Speedy

Untuk memasang Speedy ada beberapa hal yang harus di perhatikan sebelumnya:

  • Cek apakah nomor (line) telepon anda bisa dipakai untuk Speedy. Untuk itu bisa menghubungi kantor telkom atau Plasa telkom terdekat atau telepon 147.
  •  Siapkan syarat – syarat yang diperlukan. Untuk Pelanggan Personal, Syaratnya adalah: FC Rekening telepon terakhir, FC KTP, dan Materai 6000,-. Sedangkan untuk pelanggan corporate: FC KTP Pimpinan, FC HU atau SIUP, Cap Perusahaan dan Tetep materai Rp 6000,- atau liat di sini.
  • Pilih paket – paket yang di sediakan.sesuaikan dengan kebutuhan . Paket – paketnya? liat aja di sini.
Setelah semua syarat yang diperlukan terkumpul, dan kita minta aktivasi ke telkom, kita akan mendapatkan Nomor Speedy dan Password yang terbungkus dalam amplop seperti kemasan password ATM. trus tinggal setting modem untuk speedy ini.

Setting Modem
Cara Settingnya:

  • Pastikan line yang akan anda gunakan untuk speedy adalah line telpon pertama, maksudnya jika ada pararel untuk telepon pasang Pots Splitter sebelum percabangan itu.
  • Pots Splitter memiliki 2 colokan, yaitu ke arah modem dan ke telepon. hubungkan modem dengan splitter dengan kabel telepon bawaan modem atau beli diluar sesuai kebutuhan pada colokan dengan tulisan modem juga dengan telepon di colokan telepon.
  • Kemudian pasang kabel – kabel bawaan modem yang sesuai. pilih kabel UTP daripada kabel USB untuk koneksi ke komputer. karena terbukti lebih stabil. disamping itu dengan kabel UTP kita tidak perlu setting driver untuk modem itu.
Untuk setting modem, buka browser. ketik di URL: 192.168.1.1. maka akan tampil username dan password. isi username dengan admin dan password dengan admin. setelah itu akan masuk ke dalam settingan modem.
kemudian pilih menu wan. maka akan tampil form. yang paling penting diperhatikan adalah isian – isian berikut ini.
  1. Name : di isi apapun bebas. tapi saya ambil contoh name saya isi dengan speedy.
  2. type : ada beberapa type pilih type Bridge. deafult type untuk browser shiro adalah PPPoE. type PPPoE bekerja dengan cara modem yang men-dial speedy untuk “berhubungan”. ini akan lebih efektif untuk pemakaian unlimited karena user tidak perlu repot – repot dial.semua langsung otomatis konek. Sedangkan type Bridge yang men-dial adalah komputer. jadi seperti model dial-up. efektif untuk model pemakaian personal baik time based ataupun paket based. Karena pemakaian koneksi lebih bisa dikontrol.
  3. VCI: Untuk Yogyakarta isi dengan 8.
  4. VPI: Untuk Yogyakarta isi dengan 81.
  5. Setelah itu Klik submit.
  6. Klik save settings. sampai di sini setting untuk modem selesai
Setting Komputer Client.
Pertama setting alamat IP ethernet anda di komputer dengan option obtain an IP Address automatically. Settingan ini ada di Control Panel -> Network Connection. Isi Primary DNS dengan 202.134.1.10. Secondary DNS: 202.134.0.155. setelah selesai, Klik OK.


Buat koneksi baru seperti membuat model dial up.

Klik Setting -> Control Panel -> Network Connections
Pilih Add New Connection.terlihat gambar di bawah ini. Klik Next
3. Pilih Connect to the Internet. trus klik Next.
4. Pilih Connect using a broadband connection that requires a username and password. klik next.
5. ISP Name, kasih nama sesuai keinginan anda. Contoh di sini adalah “speedy”. Next
6. Pilih Anyone’s Use. Klik Next.
7. Isi Username dengan nomor speedy anda. 14111xxxxx@telkom.net dan password dengan password speedy yang sesuai. centang semua pilihan yang ada. klik Next.
8. Pilih create Shortcut at desktop dan Klik Next
10. Coba Klik Connect. Dan tunggu sampai ada tulisan Speedy establishing at … kbps
Setelah connect, memang cukup cepat layanan speedy sekarang. Semoga aja bertahan selamanya. Kita tunggu saja.

Thursday 23 February 2012

Instal Jaringan dengan Microtik

Kali ini saya akan mengurai cara setting mikrotik dari awal sampai bisa terhubung dari internet dengan melakukan setting langsung dari komputer yang terinstall mikrotik. Jika sobat belum mengetahui cara setting mikrotik dari awal sebaiknya sobat baca dulu cara remote mikrotik baik menggunakan winbox atau putty.
Langkah – langkah setting mikrotik dari awal
Mengganti password default mikrotik :
[admin@Mikrotik]>password
old password:*****
new password:*****
retype new password:*****
[admin@Mikrotik]>
Mengganti nama mikrotik :
[admin@Mikrotik]>sytem identity set name=chapila.com
[admin@chapila.com]>
Melihat interface mikrotik :
[admin@chapila.com]>interface print
Mengaktifkan kedua interface ether1 dan ether2 :
[admin@chapila.com]>interface ethernet enable=ether1
[admin@chapila.com]>interface ethernet enable=ether2
Memberi identitas kedua interface ether1 dan ether2 :
[admin@chapila.com]>interface ethernet set ether1 name=Public
[admin@chapila.com]>interface ethernet set ether2 name=Local
Menambahkan IP address
Pada tahap ini sobat mesti mengetahui ip address yang akan digunakan misalnya jika menggunakan telkom speedy sobat mesti mengetahui ipadress yang keluar dari modem speedy. Begitu pula untuk isp yang lain. Kali ini saya menggunakan ip address 192.168.1.2 mengacu pada ipaddress yang diberikan oleh isp = 192.168.1.1 yang nantinya digunakan sebagai getway.
[admin@chapila.com]>ip address add address=192.168.1.2/24 interface=Public [admin@chapila.com]>ip address add address=192.168.0.1/24 interface=Local
Untuk melihat apakah ip yang diberikan sesui maka ikuti printah berikut dan perharikan ip address yang muncul.
[admin@chapila.com]>ip address print
Menambahkan gateway
[admin@chapila.com]>ip router add gateway=192.168.1.1
Ingat ip address dari isp atau modem
Setup DNS mikrotik
[admin@chapila.com]>ip dns set primary-dns=8.8.8.8 allow-remoterequests=yes
[admin@chapila.com]>ip dns set secondary-dns=4.4.8.8 allow-remoterequests=yes
Dns yang chapila.com gunakan sebagai contoh di sini adaah dns google, silahkan menyesuaikan dns masing-masing isp
Menambahkan routing
Routing digunakan sebagai jembatan dari ether1 dan ether2 sehingga client nantinya bisa terhubung ke internet menggunakan ip publik (ip dari isp).
[admin@chapila.com]>ip firewall nat add chain=srcnat action=masquerade out-interface=Public
Pada tahap ini router mikrotik sudah siap digunakan, tetapi ip address client masih menggunakan ip address static. Contoh ;
Komputer -1 :
Ipaddress : 192.168.0.2
Netmask : 255.255.255.0
Getway : 192.168.0.1
Dns 1 : 192.168.1.1
Begitu juga dengan komputer yang ip address di ubah secara berurutan.


Agar client terhubung ke internet secara automatic atau DHCP silahkan mengikuti langkah berikut.
Mengaktifkan DHCP Server :
[admin@chapila.com]> /ip dhcp-server enable 0
[admin@chapila.com]> /ip pool add name=dhcp-pool ranges=192.168.0.2-192.168.0.20
Tambahkan DHCP Network dan gatewaynya yang akan diguankan client, contohnya 192.168.0.0/24 dan gatewaynya 192.168.0.1
[admin@chapila.com]> /ip dhcp-server network add address=192.168.0.0/24 gateway=192.168.0.1
Tambahkan DHCP Server penerapan pada interface ether2 atau local
[admin@chapila.com]> /ip dhcp-server add interface=local address-pool=dhcp-pool
Sampai pada tahap ini mikrotik router sudah bisa berfungsi sebagai gatway / router. Dan dhcp server. Selamat mencoba Cara setting mikrotik dari awal

Cara buat Jaringan WAN (Wireless)



Anda dapat membuat jaringan rumah atau kantor kecil tanpa menggunakan access point atau hub/router. Seperti halnya jaringan peer to peer pada jaringan yang menggunakan NIC. Tidak hanya itu, jaringan peer-to-peer dengan Wi-Fi dapat dilakukan dengan lebih dari dua komputer dan dengan kecepatan yang jauh lebih besar.
1. Aktifkan Wi-Fi Anda
Langkah pertama yang paling penting adalah mempersiapkan perangkat jaringan wireless Anda dan mengaktifkannya. Cara mengaktifkan fitur Wi-Fi pada setiap komputer cukup beragam. Ada yang harus menekan tombol khusus baru kemudian aktif. Ada juga yang cukup mengaktifkannya melalui layar Windows Anda. Untuk mengaktifkannya melalui layar monitor; buka Control Panel, Network Connection, pada icon Wireless Network Connection klik kanan dan pilih Enable. Setelah itu, klik kanan kembali dan pilih View Available Wireless Network. Jika pada layar ada sebuah koneksi wireless tersedia, Anda tinggal pilih kemudian tekan tombol Connect.
2. Buat Jaringan Wi-Fi Sendiri
Namun bila koneksi Wi-Fi belum tersedia, Anda memang harus membuatnya sendiri. Apalagi pada komputer pertama sekali yang akan digunakan untuk jaringan. Caranya cukup pergi ke Control Panel, pilih Network Connection. Kemudian pada halaman NetworkConnection pilih Wireless Network Connection. Klik kanan kemudian pilih Properties. Setelah itu, buka halaman Wireless Network. Pada halaman ini berikan tanda centang pada Use Windows to configure my wireless network settings. Kemudian tekan tombol Add di bagian Prefered Networks.
3. Namakan Koneksi
Langkah kedua adalah menamakan koneksi wireless yang akan Anda buat. Nama koneksi dapat terserah diberikan, pengetikan nama koneksi dilakukan dalam boks SSID. Jika Anda ingin memiliki password untuk jaringan ini, pada opsi The key is provided for me automatically hapus tanda centang. Kemudian pada drop down menu Network Authentication, pilih Open atau Shared untuk menggunakan network key WEP atau memilih WPA-None untuk memilih menggunakan network key WPA. WPA memang lebih baik, namun tidak semua perangkat mendukungnya. Kemudian masukkan kuncinya pada kolom Network key dan Confirm network key.
4. Berikan Password WEP
Bila Anda memilih untuk memberikan password atau key secara manual, maka pada layar selanjutnya Anda akan dipertanyakan password tersebut. Bila Anda menggunakan password WEP (Wired Equivalent Privacy) ada aturan penggunaannya, yaitu hanya diperbolehkan 5 atau 13 karakter untuk penulisan password yang hanya menggunakan 1 jenis karakter. Untuk dua jenis karakter (angka dan huruf) hanya diperbolehkan sebanyak 10 atau 26 karakter. Perlu diingat bahwa semakin panjang dan rumit password akan semakin baik.
5. Berikan Password WPA
Anda dapat juga memberikan password WPA (Wi-Fi Protected Access). Pada penggunaan password WPA aturan yang harus ditaati adalah jumlah karakter yang dapat digunakan antara 8 sampai 63 untuk satu jenis karakter dan 64 karakter untuk lebih dari satu jenis karakter. Setelah selesai nanti, Anda dapat mencetak password ini untuk kemudian digunakan menambah komputer ke dalam jaringan nantinya. Dan perlu diingatkan bahwa penggunaan kunci WPA tidak selalu dapat diterapkan di setiap komputer. Ada beberapa perangkat jaringan nirkabel yang tidak dapat menerima kunci WPA.
6. Ad Hoc
Satu lagi yang perlu dilakukan adalah menjadikannya jaringan Ad Hoc. Jaringan Ad Hoc adalah jaringan yang hanya menghubungkan komputer ke komputer tanpa melalui sebuah hub atau router sebagai access point. Untuk jaringan nirkabel rumahan atau kantor kecil cukup menggunakan jaringan jenis ini. Oleh sebab itu, salah satu yang tidak boleh dilewatkan adalah memberikan tanda centang pada opsi This is a computer-to-computer (ad-hoc) network, wireless access points are not used. Opsi ini terletak di bagian paling bawah layar Association. Setelah selesai tekan OK.
7. Mulai Buat Jaringan Baru
Langkah selajutnya adalah membuat jaringan baru menggunakan koneksi yang sudah ada. Langkah pertama dalam membuat jaringan Anda cukup mengikuti wizard yang ada untuk membuat jaringan biasa. caranya masuk ke Control Panel. Kemudian pilih Network Setup Wizard. Ikuti petunjuk yang diberikan. Pada saat wizard mulai dijalankan, Anda akan diminta untuk memeriksa kembali perangkat jaringan yang akan digunakan. Apakah sudah lengkap atau belum. Jika sudah lengkap Anda dapat melanjutkan. Jika belum pastikan terlebih dahulu semua perangkat sudah terpasang dan terinstal dengan baik.